Sabtu, 13 Maret 2021

BISA GAK SIH SEMUA ORANG MENJADI ENTREPRENEUR ATAU WIRAUSAHAWAN?

Halo, Gengs Zaman Now! Gimana nih kabar kalian? Semoga tetap semangat dan sehat selalu ya…apalagi bagi kalian yang sedang menjalankan aktivitas di luar rumah. Tetap patuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer.

Sebelumnya aku mau memperkenalkan diri dulu nih karena ini artikel pertamaku di blog ini. Nama aku Zeniza Dinira Putrinda. Aku mahasiswi semester dua jurusan Ilmu Administrasi Bisnis dengan konsentrasi Bisnis Internasional di Instiut STIAMI Kota Tangerang. Salam kenal ya, Gengs!

Gengs, aku mau cerita deh. Jadi, waktu SMA aku kalo pulang sekolah kan naik angkot. Pada saat itu, aku seangkot dengan tiga siswi SMK yang sepertinya dari jurusan kecantikan. Terus salah satu dari mereka ada yang bilang mau buka usaha skincare dan make up. Lalu teman nya bilang, “Lu mau jadi wirausahawan? Yakin lu? Jadi wirausahawan mah harus bawaan dari lahir. Kaum rebahan macem generasi sekarang mah mana bisa jadi begituan” waduh, julid amat ya teman nya? Wkwkw. Teman nya mau usaha bukan nya disemangatin malah digituin. Jangan ditiru ya, Gengs.

Tapi ya, Gengs. Apa benar menjadi wirausahawan itu harus bawaan dari lahir? Oh ya, sebelumnya kalian udah tau belum entrepreneur atau wirausahawan itu apa? Bagi yang belum tau, aku akan menjelaskan sedikit mengenai pengertian entrepreneur.

APA SIH ENTREPRENEUR ITU?



Entrepreneur atau wirausahawan merupakan seseorang yang melakukan kegiatan kewirausahaan yang memiliki kemampuan untuk mengenali produk, menyusun cara produksi dan sistem manajemen operasi, membuat strategi pemasaran, mengatur sistem permodalan bisnisnya, yang nanti produk nya akan diperjual-belikan kepada masyarakat.

Untuk menjadi seorang entrepreneur, seseorang harus memiliki kemampuan berpikir yang inovatif dan kreatif. Selain itu, entrepreneur juga dikenal sebagai sosok yang suka dengan tantangan lho, Gengs. Mereka menganggap tantangan sebagai suatu hal yang menarik dan seru. Mereka menghadapi tantangan tersebut dengan mindset yang positif dan tidak mudah menyerah. Wah, keren banget ya, Gengs.  

Nah, kali ini aku akan beropini mengenai bisakah semua orang menjadi entrepreneur atau wirausahawan? Simak pembahasan di bawah ini ya, Gengs!

MENJADI ENTREPRENEUR ITU BAWAAN DARI LAHIR ATAU BISA DIBENTUK?



Menurut pendapat aku kedua nya benar. Jiwa entrepreneur itu bawaan dari lahir dan bisa dibentuk atau diciptakan juga. Kedua faktor tersebut memiliki hubungan yang erat. Bahkan menurut aku semua orang memiliki potensi untuk menjadi seorang entrepreneur. Seseorang yang dilahirkan memiliki jiwa entrepreneur akan kurang maksimal apabila kemampuan yang dimilikinya tidak dibentuk atau dikembangkan. Kemampuan-kemampuan tersebut dapat diasah kapanpun.

Perlu diketahui, menjadi seorang entrepreneur itu bukan hanya sekadar memakai ilmu yang dipelajari di sekolah. Akan tetapi, sosialisasi dari orang tua juga sangat penting untuk pengembangan karakter entrepreneur. Pengembangan karakter itu dilakukan secara bertahap mulai dari hal kecil seperti, apabila si anak menginginkan sesuatu, contohnya ingin dibelikan mainan, maka para orang tua bisa memberikan syarat kepada anak apabila ingin dibelikan mainan sang anak harus mendapatkan nilai rapot yang bagus terlebih dahulu. Hal seperti itu dapat melatih anak agar selalu bekerja keras dan pantang menyerah.

Selain itu, mengasah mental juga sangat penting. Dalam dunia perbisnisan pasti nanti akan ada saat dimana seseorang di bawah. Akan ada saat dimana seseorang mengalami masa-masa sulit dalam menjalani bisnis nya. Pengasahan mental tersebut berguna supaya seseorang tidak memiliki mental kaca yang sekali senggol langsung pecah. Jadi, jika sewaktu-waktu hal itu terjadi, seseorang dapat bangkit kembali dari jatuh nya.

Selanjutnya, sosialisasi dari orang tua tersebut disempurnakan lagi melalui Lembaga Pendidikan yaitu, sekolah. Untuk Sekolah Dasar (SD), seseorang dapat mengasah keterampilannya seperti membuat kerajinan tangan pada mata pelajaran Seni Budaya. Untuk SMP dan SMA, biasanya dapat mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan. Di mata pelajaran itu lah seseorang mulai mempelajari dasar-dasar kewirausahaan. Lalu apabila setelah lulus SMA seseorang ingin memperdalam ilmu kewirausahaan nya, ia bisa mengambil jurusan yang berhubungan dengan bisnis. Selain itu, mengikuti seminar atau webinar tentang kewirausahaan juga dapat membantu membangun skill wirausaha. Apalagi jika ditambah dengan melakukan bisnis kecil-kecilan.

 

 

1 komentar:

EDITORIAL PLAN

Alohaaa, Gengs Zaman Now! Gimana nih kabar kalian, Gengs? Semoga kalian dalam keadaan sehat walafiat, aamiin. Tetap patuhi protokol kesehata...